Jumat, 08 Mei 2015

Hidup Pak Sampah

Menarilah burung kutilang yang
datang dari suatu perkampungan
yang kumuh dan berdebu,
banyak kotoran-kotoran yang
tertinggal dari suatu pesta hiburan.

Ditengah-tengah ramainya
penduduk kota yang kian menyempit,
banyak juga yang belum
merasakan nikmatnya hidup didunia.

Nasi-nasi itu sudah biasa
menjadi santapan Pak Sampah
yang usianya sudah bau tanah,
alangkah malangnya nasibnya
apakah nikmat hidupnya?.

Hidup Pak sampah!
Hidup keadilan Rakyat kecil
yang semakin menderita sepanjang masa.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Banyu Tresna

Banyu Tresna Karya : Moch.Farid Cahya Hendrawan Ana sawijining tresna tresna suci kang tak rangkep kelawan dedonga lan tetul...